Pertempuran Poitiers (732)
Pertempuran Poitiers pada 732 dan kemenangan Charles Martel akan menandai konfrontasi antara "Merovingian Gaul" dalam mutasi penuh dan Islam yang merayakan abad pertama keberadaannya, tetapi juga munculnya dinasti baru dan munculnya sebuah "identitas" yang oleh beberapa orang dianggap dibangun "berlawanan" dengan Muslim.